Welcome to my blog :)

rss

Rabu, 10 Maret 2010

Makna sosial rokat tase' bagi masyarakat nelayan Ketapang_Madura_Abstraksi

Penelitian ini adalah tentang rokat tase’ nelayan Ketapang di Desa Ketapang Barat dan Desa Ketapang Daya. Metode Penelitian menggunakan kajian sosial dengan cara kualitatif deskriptif. Perolehan data dengan observasi, wawancara mendalam dan dibantu kuesioner terbuka. Informan yang dipilih dalam penelitian ini adalah masyarakat yang terlibat langsung dalam perayaan ritual nelayan ini yang terdiri dari masyarakat pelaku, tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Rokat tase’ adalah upacara masyarakat nelayan untuk menyelamatkan nelayan dari bahaya-bahaya yang mungkin akan dihadapi ketika melaut dan dapat memberikan hasil tangkapan ikan yang banyak. Rokat tase’ ini sudah menjadi kebiasaan mereka secara turun temurun (warisan nenek moyang).

Pesta laut merupakan tradisi budaya yang umum dilakukan oleh komunitas nelayan. Pada dasarnya pesta laut berkaitan dengan perwujudan sistem religi upacara keagamaan. Tujuan pesta laut untuk mencapaikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala rahmat dan rezeki yang telah diberikan kepada komunitas nelayan. Masyarakat nelayan pada umunya masih percaya akan mahluk-mahluk halus yang dapat mengganggu ketenangan kehidupan mereka. Kepercayaan ini dapat ditunjukkan dalam rokat yang dilakukan mereka. Tujuannya adalah untuk menolak segala macam balak dan melindungi manusia dari gangguan mahluk halus yang jahat, dan juga hasil tangkapannya semakin banyak mereka dapatkan

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rokat tase’ yang dilakukan oleh masyarakat nelayan Ketapang terbagi dalam tiga macam, yaitu, rokat kecil, rokat menengah, dan rokat besar. Dalam pelaksanaan rokat, individu yang memiliki peran penting adalah juragan (pemilik perahu), karena dalam segala kebutuhan rokat yang akan dilakukan, baik materi atau non materi, juraghanlah yang menyediakan, sedangkan masyarakat nelayan selain juraghan hanya menyediakan sebagian kecil saja.

Simbol-simbol yang digunakan dalam rokat ini antara lain adalah. Pengajian yang bertujuan untuk mendoakan keselamatan nelayan saat melaut. Sesajen (larung laut) sebagai keberkahan pada laut supaya laut dapat bersahabat dengan nelayan. Pengarakan sapi dan kuda untuk menarik perhatian ikan-ikan yang ada di laut supaya bermuara tidak jauh dari wilayah tangkapan nelayan Ketapang. Sedangkan penggunaan sarung dan jarik yang dijadikan seperti bendera dengan tujuan memeriahkan rokat pangkalan yang dilakukan oleh nelayan Ketapang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar